Kawasan hutan mangrove pasarbanggi selain dimanfaatkan menjadi objek destinasi wisata atau kawasan ekowisata. Kawasan ini juga dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar sebagai,
Manfaat kawasah hutan mangrove secara fisik,
- Penahan abrasi laut.
Hutan mangrove dapat bermanfaat sebagai penahan ombak besar yang dapat menyebabkan abrasi atau pengikisan tanah pada pantai. Hal tersebut dapat terjadi karena deretan pohon mangrove dapat menjadi benteng alami yang kokoh sehingga ombak yang datang dapat ditahan. Benteng alami mangrove ini juga lebih efesien dan murah dibandingkan dengan penahan buatan karena selain memerlukan biaya yang besar, penahan ombak buatan juga tidak mampu bertahan lama akibat kikisan dari ombak air laut.
Dengan menyadari manfaat penahan abrasi tersebut. Masyarakat sekitar kawasan hutan mangrove pasarbanggi sejak tahun 1999 telah menanam pohon mangrove ini hingga sekarang luasnya mencapai >30 Ha.
- Pembentuk tanah baru
Kawasan hutan mangrove yang memiliki kerapatan tinggi akan mempercepat pembentukan tanah yang baru. Hal ini dapat terjadi karena pohon mangrove mempunyai struktur akar yang rumit. Struktur akar mangrove inilah yang mampu mengikat tanah yang dibawa oleh arus laut maupun air sungai yang bermuara sehingga tanah baru dapat terbentuk.
- Mengurangi intrusi air
Selain bermanfaat utuk mengikat sedimen tanah. Struktur akar yang rumit dari pohon mangrove ini juga mampu untuk mencegah atau mengurangi air laut masuk ke lapisan tanah yang dalam.
Manfaat kawasan hutan mangrove secara biologi,
- Tempat hidup biota laut
Adanya kawasan hutan mangrove yang masih terjaga dengan baik dapat menjadi tempat mahkluk hidup terutama biota laut untuk bertahan hidup pada kawasan ini. Berbagai jenis hewan diantaranya, kerang, kepiting bakau, ikan glodog, burung kuntul, burung camar, hingga burung elang laut dapat ditemui saat berkunjung di destinasi wisata ini.
Manfaat kawasan hutan mangrove secara ekonomi,
- Penghasil bahan pangan
Menjadi tempat tinggal dari berbagai fauna. Kawasan ini dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk dijadikan sebagai tambahan sumber penghasilan dengan menangkap kerang dan juga kepiting bakau untuk diolah ataupun dijual.
- Sumber kayu yang melimpah
Dengan total luas lahan hutan mangrove > 30 Ha. Kawasan ini menyediakan sumber kayu yang melimpah. Kayu mangrove ini dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk bahan bangunan, dan juga bahan bakar. Selain itu pohon ini juga dapat dimanfaatkan untuk bahan pewarna dan pengawet warna alami untuk batik.
- Sumber mata pencaharian
Dengan dijadikannya kawasan ini menjadi sebuah kawasan ekowisata. Banyak masyarakat sekitar yang memanfaatkan kawasan hutan mangrove pasarbanggi ini menjadi salah satu sumber penghasilan. Beberapa diantaranya ada yang membuka warung hingga menyediakan jasa berupa mak ojek hingga penyedia fasilitas berbayar.